Harikelima (minggu) ke Tokyo Camii Mosque (sholat Ied), Sunshine city Ikebukuro, Tokyo station naik shinkansen ke Kyoto. Hari keenam (senin) ke Pokemon Center Osaka, Osaka Castle, Namba District (makan Kani Doraku), Tsutenkaku (Osaka Tower) Hari ketujuh (selasa) naik shinkansen ke Himeji, malamnya ke Todaiji di Nara nonton festival cahaya SusunAgenda 7 Hari Itinerary Jepang agar Liburan Lebih Berkesan 2019-07-02 12:33:02. Melancong ke Negeri Sakura selama hitungan hari terasa lebih menyenangkan dengan membuat itinerary Jepang ke beberapa tempat wisata di Chiba.Siapa saja terutama orang Indonesia pasti ingin merasakan setidaknya sekali menapakkan kaki ke Jepang. Hari1: Bersama-sama Terbang Menuju Tokyo, Jepang. Duh, rasanya enggak sabar ya untuk segera menikmati musim sakura di Jepang tahun 2020. Tenang, hari ini kita berkumpul dulu di Bandara Soekarno Hatta untuk bersama-sama menuju Tokyo, Jepang. Eits, tapi sebelumnya cari tahu dulu yuk enam benda yang dilarang masuk kabin. Japanin 10 days: A First-Timer's Japan Itinerary Our itinerary covers Tokyo, Hakone, Shibu Onsen (to see the snow monkeys), Kyoto, Nara, Koya-san and Osaka. This provided a perfect mix of the best that Japan has to offer, from its fast-paced cities to its magnificent nature (incluidng Mount Fuji) and captivating ancient temples. BiayaMakan, Jajan, Ngemil 10 hari: 14.250 Yen = Rp 1.567.500: 7. Tiket Masuk Tempat Wisata: 8.429 Yen = Rp 926.000: 8. Sharing Sewa Pocket Egg WIFI di Jakarta ( 7 gb = Rp 1.110.000 ) Rp 330.000: Total Pengeluaran Jepang 10 Hari ( Exclude Belanja dan Oleh-Oleh ) Rp 10.963.500 Wisatadi Kyushu: Onsen, Mengenal Budaya & Masakan Jepang; Waktu Terbaik untuk Berkunjung ke Kyushu: Acara Musiman Terpopuler & Festival Jepang; Atraksi. Itinerary 4 hari di Kyushu: Spot Menarik untuk Repeater Visitors; Belanja. Barang yang Wajib Dibeli di Kyushu: Area Belanja dan Suvenir Jepang; Info turis Sayasendiri sudah ke Jepang dua kali, setiap ke sana selalu membuat itinerary Jepang yang detail biar gak ada yang ketinggalan. (lebih) Tags: 6 hari jepang, itinerary japan, itinerary jepang, traveling hakone, traveling japan, traveling jepang, traveling kyoto, traveling osaka, traveling tokyo. Baca Selanjutnya Search. Hi! Saya Olivia Purba! Jangancuma bawa JPY 8.500 (1 juta rupiah) buat 10 hari, ini pasti ga masuk akal untuk ukuran Jepang yang mahal. Again, bawa cash masing-masing, jangan dititipin ke satu orang saja. Jangan membawa barang yang dilarang, seperti senjata api, obat-obatan terlarang, senjata tajam, DVD atau artikel dewasa, dan barang palsu. Jadiinilah, rangkuman beberapa kota di Jepang yang sukses kita datangi selama 10 hari 😉 . Tokyo Hanya menginap 3 malam, kita sempet datang ke distrik-distriknya seperti Shinjuku, Harajuku, Shibuya, Ueno, Kawasaki untuk mengunjungi museum Doraemon, dan juga Yamanashi, hanya untuk bermain rollercoaster di Fuji Q. Harike-10: Berpindah Ke Kyoto Naik Kereta Untuk berangkat ke Kyoto dari Osaka, HappyFams bisa manfaatkan moda transportasi kereta Limited Express selama kurang lebih 30 menit. Setelah sampai di penginapan yang ada di Kyoto, kemudian HappyFams juga bisa melanjutkan perjalanan ke Kuil Fushimi Inari dan Kuil Kiyomizudera. N2CJ. Yow folks, aku pengen bagi2 info tentang itinerary perjalananku ke Jepang kemarin selama 10 hari. Rencana ini udah dibikin sejak beberapa bulan yang lalu dan momennya memang sengaja kutaruh di musim panas. Sebenernya sayang banget karena aku gak datengin hanabi apapun sementara masa ke Jepang pas musim panas gak ke hanabi kan lucu. Emang kemarin ada semacam kendala pribadi yang bikin aku gak bisa dateng ke hanabi apapun. Aku tetep menyesali itu sih, semoga musim panas tahun depan bisa ada waktu lagi untuk ke Jepang Sebelumnya, sori banget kalo tulisan ini agak semrawut karena akibat satu dan lain hal waktuku buat nulis tersita di aktivitas lainnya. Tapi semoga tetap bisa membantu kalian2 yang pengen ke sana Dalam pandanganku, kurang lebih ada lima jenis wisata ketika di Jepang yaitu belanja, wisata kuliner, wisata alam, wisata budaya, ato datangin festival sebenernya ada yang keenam yaitu wisata wibu lol. Mayoritas perjalananku masuk ke wisata budaya+belanja dan selama 10 hari itu aku datengin belasan tempat historis dan pusat perbelanjaan. Karena ini kunjungan pertamaku ke Jepang, ada beberapa hal yang mungkin bisa jadi info bagi para redditor yang juga pengen ke Jepang untuk pertama kalinya Kesan pertama tentang Jepang adalah negaranya persis banget sama apa yang udah jadi ekspektasiku. Orang-orangnya, tempat-tempatnya, sistem transportasinya, dan banyak hal yang selama ini aku tahu tentang Jepang ternyata emang beneran begitu di sana. Vending machine di mana-mana, bahasa Inggris mereka yang blegh, suara tonggeret di musim panas, salaryman, rok pendek, semuanya sesuai sama Jepang yang ada di benakku sebelum berangkat ke sana Transportasi utama di Jepang well, Tokyo dan Osaka pake kereta. Entah itu subway, local line, ato semacamnya. Beda lagi di Kyoto, bakal sering pake bus untuk transportasi dalam kota. Gak kayak di Indonesia yang cuma ada satu operator kereta, di Jepang ada banyak operator. Semuanya bisa dibayar pake e-money dan e-money ini bisa dibeli di konbini ada seven eleven, familymart ato lawson. Salah satu operator yang populer adalah Japan Railway JR. Operator ini keretanya ada banyak dan yang paling penting mereka adalah operator shinkansen. Mereka nyediain paket tiket khusus namanya JR Pass yang harganya sekitar 3juta rupiah. Dengan Pass ini, kalian bisa pake mayoritas line JR secara cuma-cuma termasuk shinkansen. Dan karena shinkansen ada dari utara ampe selatan Jepang, secara teori kalian bisa pake shinkansen berpuluh2 kali tanpa keluar duit ekstra buat datengin kota-kota besar di Jepang Informasi transportasi umum semua lengkap ada di google map. Kalian tinggal tentukan lokasi asal dan lokasi tujuan setelah itu bakal dikasi liat sama google map ada moda transportasi apa yang bisa dipake termasuk harganya. Satu hal yang perlu diingat, untuk kereta di Tokyo, gonta-ganti line kereta adalah hal yang wajar dan semua bakal lancar kalo kalian pake e-money plus JR Pass. Ingat, ga semua kereta dicover sama JR Pass, cuma mayoritas line JR aja yang dicover. Perlu banget tahu jalur A stasiun ujungnya ada dimana dan tempat turun kalian berapa stasiun dari tempat naik. Selain itu perlu diperhatikan juga platform nomor berapakah kereta yang bakal kalian naikin. Oh ya, sebagai pelancong awam aku yakin kalian bakal nyasar paling gak sekali hahaha Buat yang bisa bahasa Jepang, perjalanan semua amat sangat gampang! Buat yang ga bisa bahasa Jepang, tenang saja karena mayoritas tempat wisata populer yang dikunjungi hampir pasti ada tulisan alfabetnya. Jepang bener2 negara yang ramah turis dan karena kemarin aku ke Jepangnya barengan sama libur musim panas jadinya banyak banget bule dan turis China di tempat-tempat wisata. Susah banget cari spot foto yang sedikit orang karena pada rame semua. Ini juga salah satu alasan aku selalu berangkat pagi, supaya dapat foto2 bagus di beberapa tempat yang memang buka sejak jam 6 pagi Penginapan Tokyo hari 1-5 Ace Inn Shinjuku 2000 yen per malam. Kyoto hari 5-9 Talbot 2200 yen per malam. Osaka hari 10 Gate80 nagai 1440 yen per malam. Semua penginapan bunk bed. Semua punya shower. Cuma Talbot yang ga ada common room alias ruang santai dan ngobrol Hari pertama rabu mendarat di Narita, ke Akihabara, ke Shinjuku penginapan, dan muter2 Shinjuku Hari kedua kamis ke Tokyo Skytree, Kuil Asakusa, Museum Edo di Asakusa dan Pokemon Center di Nihonbashi Hari ketiga jumat ke Meiji Jingu, Tokyo Camii Mosque, Imperial Palace Tokyo, Tokyo Station Hari keempat sabtu leha-leha di rumah temen sampe siang, ke Akihabara lagi, Shibuya, Yotsuya Suga Shrine lokasi wajib fans Kimi no Na wa Hari kelima minggu ke Tokyo Camii Mosque sholat Ied, Sunshine city Ikebukuro, Tokyo station naik shinkansen ke Kyoto Hari keenam senin ke Pokemon Center Osaka, Osaka Castle, Namba District makan Kani Doraku, Tsutenkaku Osaka Tower Hari ketujuh selasa naik shinkansen ke Himeji, malamnya ke Todaiji di Nara nonton festival cahaya Hari kedelapan rabu ke Kiyomizu-dera, Ginkakuji, Kinkakuji dan Ryoanji semuanya di Kyoto Hari kesembilan kamis ke Fushimi Inari dan danau Biwa Hari kesepuluh cari oleh-oleh dan pulang Itinerary sebanyak itu semua bisa dicapai karena aku rata-rata berangkat dari penginapan jam 6 pagi dan balik jam 11 malam. Semuanya ditempuh dengan transportasi umum plus jalan kaki. Kebanyakan aku jalan sendirian kecuali ketika di Osaka, Nara dan beberapa destinasi di Tokyo aku jalan bareng temenku orang Jepang ato orang Indonesia. Karena musim panas aku rata-rata abis 1000 yen per hari buat beli sekitar 7 botol air putih. Selama di Jepang aku duduk makan di restoran cuma empat kali ketika bareng teman dan sisanya makan onigiri karena aku pengen segera jalan dan poto2 Dan yang paling penting, pengalaman ini semua bikin aku makin yakin buat ke Jepang lagi bulan Oktober ini wkwkwk Semoga bisa berguna buat kalian semua yang tertarik!